Hadiri Pemakaman Warganya, Walikota GSVL: Kematian Adalah Realita yang Harus Diterima
Manado, SulutExpress.com–Kematian atau peristiwa duka yang dialami manusia merupakan realita yang harus dihadapi, sebagai bagian dari rencana Tuhan. Hal itu dikatakan Walikota Manado DR Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA saat menghadiri ibadah pemakaman salah satu warga yaitu almarhum Alex Eman (79) keluarga Eman Oroh, jalan Bethesda Kelurahan Kleak, Kecamatan Malalayang, Selasa (27/9) siang tadi.
Menurut Walikota, kematian tidak memandang usia dan tergantung kehendak sang Maha Kuasa. “Peristiwa kematian akan dihadapi semua orang, kepada siapa itu hanya Tuhan yang tahu. Itu realita yang harus kita hadapi suka atau tidak suka, kita harus menerima dengan sikap iman, itulah rahasia Tuhan,” ucap Walikota GSVL saat memberikan penghiburan kepada keluarga yang berduka.
Olehnya, tambah Walikota GSVL, keluarga diajak untuk bersyukur atas apa yang dibuat Tuhan. Apalagi, semasa hidup almarhum telah berbuat yang terbaik untuk keluarga dan Kota Manado.
Dari empat anak almarhum, tambah Walikota GSVL, tiga diantaranya Ronny Eman, Edwin Eman dan Yohana Eman serta menantu Franklyn Sinjal telah mengabdikan diri untuk kepentingan Kota Manado dan Sulawesi Utara.
“Anak-anak almarhum telah mengabdikan diri untuk kepentingan banyak orang. Oleh karenanya, kita semua mengimani apa yang dibuat Tuhan baik adanya,”kata GSVL, seraya menyatakan rasa duka yang dalam atas nama pribadi dan keluarga Lumentut Runtuwene.
Usai menghadiri ibadah pemakaman almarhum Alex Eman, Walikota GSVL juga mendatangi rumah duka keluarga Malonda Palenkahu di Kelurahan Mahakeret Timur Lingkungan III, Kecamatan Wenang.
Kedatangan Walikota GSVL tersebut untuk memberikan penghormatan terakhir kepada almarhumah Margaretha Pelenkahu (73), ibu mertua dari ketua Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Manado Remmy Ngangi. (ver/tim)
928 total views, 2 views today
