Pawai Kendaraan Hias Meriahkan Malam Takbiran di Kota Manado
Wawali Mor: Mari Terus Kita Jaga Kerukunan Antar Umat Beragama di Kota Manado
Tidak terasa sebulan lamanya umat muslim suda menjalankan ibadah puasa dengan hati yang ikhlas. Dimana pada malam penghujung menuju puncak di bulan suci ramadhan ini. Malam takbiran adalah malam yang penuh dengan suka cita bagi seluruh umat muslim dunia. Tidak terkecuali, dari kalangan anak-anak hingga orang dewasa pun ikut serta merayakan malam tersebut.
Malam takbiran hanya dapat dirayakan sekali dalam setahun yaitu di penghujung bulan suci ramadhan. Malam takbiran juga pertanda telah berakhirnya ibada puasa dan telah tiba hari kemenangan yaitu hari Raya Idul Fitri.
Untuk Kota Manado sendiri, takbir keliling yaitu pawai mengililingi Kota Manado menggunakan kendaraan mobil yang dihiasi atau pun motor sambil mengumandangkan takbir “Allahu Akbar” dimulai dari depan Kantor Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Selasa (4/06/2019) malam.
Wakil Gubernur Sulut, Drs Steven Kandouw, melepas peserta pawai kendaraan hias ini, didampingi, Ketua DPRD Sulut, Forkopimda Sulut, Ketua PHBI Sulut, dan Jajaran Pejabat dilingkungan Pemerintah Provinsi, dengan rute dimulai dari Kantor Gubernur, melintasi Jalan Babe Palar, terus ke jalan Samratulangi, Jalan Bethesda dan masuk Boulevard ke Jalan Piere Tendean, berakhir di Mega Mas depan Masjid Besar Miftaful Jannah.
Ditempat finish tersebut, diterima oleh Walikota Manado, DR. Ir. GS Vicky Lumentut, SH, M.Si, DEA, diwakili Wakil Walikota (Wawali), Mor. D Bastiaan, SE, bersama Kapolresta Manado, Kombes Pol Benny Bawensel, Forkopimda Kota Manado, dan jajaran pejabat dilingkungan Pemerintahan Kota Manado bersama Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Wawali atas nama Walikota dan jajaran Pemerintah Kota Manado serta masyarakat, menyampaikan selamat menyambut Idul Fitri dengan bertakbir. Kemenangan iman adalah kemenangan kita bersama, masyarakat Kota Manado dan sekitarnya. “Mari terus kita jaga kerukunan antar umat beragama di Kota Manado ini, sebagai rumah kita bersama yang hidup harmonis dan damai,” ujar Wawali. (LIPSUS)
1,030 total views, 2 views today