Kandouw: Perluasan Bandara Tidak Bisa Ditunda Lagi
Kapasitas yang dimiliki Bandara Sam Ratulangi jauh lebih kecil dibandingkan animo masyarakat yang hendak menggunakan terminal udara tersebut, membuat Wagub Steven Kandouw menilai perluasan Bandara adalah hal yang di tunggu-tunggu oleh masyarakat yang ingin ke Sulut.
Ini dikarenakan akses Bandara Sam Ratulangi lah yang paling dekat dengan ibu kota provinsi.
“Ini yang sudah kita tunggu-tunggu, wajah depan Kota Manado ya ada di area ini, tapi kapasitas bandara tidak memadai,” kata Steven, Rabu (22/2/2017) siang.
Menurrut Kandouw, perluasan bandara tidak bisa ditunda lagi.
“Ini sangat mendesak. Bandara sudah tidak memadai. Apalagi bulan maret atau april ada penambahan empat penerbangan setiap harinya,” bebernya.
Lambatnya penanganan dari pihak Angkasa Pura I diduga menjadi penyebab belum diperluasnya bandara.
Steven mengatakan Gubernur Olly Dondokambey SE telah berupaya melobi penambahan dana perluasan bandara di APBN-P.
“Lewat Kementerian Pertahanan kemudian diserahkan ke KASAU untuk perluasan pangkalan di lapangan angkatan udara,” ujarnya.
Untuk diketahui, panjang runway bandara ditambah 150 meter menjadi 2.800 meter dari sebelumnya 2.650 meter. Adapun luas area terminal akan ditingkatkan menjadi 4.000 meter persegi. Jumlah garbarata pun ditambah menjadi lima. (Onal/tim)
958 total views, 2 views today